May 10, 2011

Akhirnya. Akhirnya. Akhirnya

biasanya diri adalah sosok yang sangat memikirkan segala sesuatu.
biasanya diri adalah sosok yang berhati-hati.
biasanya diri adalah sosok yang berulang-ulang menimbang, mencari untung rugi positif negatif.
tapi kenyataan entah sejak kapan diri berubah. 
spontanitas.  spon·ta·ni·tas n 1 kesertamertaan; kespontanan; 2 perbuatan yg wajar, bebas dr pengaruh orang lain dan tanpa pamrih
ah, kata ini diaplikasikan menjadi aksi yang menyenangkan. wajar tapi bebas pengaruh orang lain.
tindakan yang diambil berdasar diri sendiri. begitupun yang saya lakukan saat itu. di depan itu. di kegelapan itu.
setelahnya pikiran membuncah. apa benar. apa tepat. apa seharusnya... 
hempas keinginan meraih pipit, belajar menyentuh ujung hidung. akhirnya sudahlah.
"can i say that i do not care about what other people say and think?"
keadaannya ramai, rusuh, ribut. yang dirasakan lelah, lapar, layu. ada dia dan mereka. terasa lengkap.
disela-sela terpikir terimakasih. karenanya menjadi tahu, tahun berulang tidak di empat angka telur, tapi saat sosok keluar dari kemaluan. terimakasih untuk delapan dan sepuluh. 
ada ketakutan. lahir untuk mati. jarak semakin dekat ke pangkuan ilahi. ingin tinggal di waktu ini saja. tanpa tuntutan dewasa lalu menjadi tua. uh, kembali takut untuk sesuatu yang tidak perlu. pengecut.
2011, mencoba mengikuti pola sembunyikan dari keramaian dan cukup berhasil. saat sedikit terasa lebih intim. ini yang diharapkan. kentara siapa yang menetap siapa yang hanya lewat. mana yang bersifat asli mana yang palsu. akhirnya diri berawal dua.
"she perks up. gleaming eyes. shining face. bright smile. walking on air i guess. and that's it."
euforia nya belum berakhir. datang sesosok dengan melodinya,ciptaannya,karyanya. mengejutkan amat sangat. waktu dan intensitas terbilang sangat sebentar. mewakili dua tahun yang terlewat. merasa tersanjung. merasakan kejujuran yang sangat juga ketulusan. bolehkah begitu? banyak hal dilakukan dan dirasa untuk kali pertama. ironinya, bagaimana jika. saya tidak merasakan apa-apa. apa yang diharap untuk dirasakan. apa yang diperkirakan akan didapat. datar. biasa. jujur masih menjadi juara. akhirnya diungkapkan.
"the smile and the brown eyes do care."

No comments:

Post a Comment